Ingin memahami secara menyeluruh alur kisah The Last of Us Part 2? Game fenomenal besutan Neil Druckmann dan Naughty Dog ini merupakan sekuel dari The Last of Us Part 1 yang sukses dirilis pada tahun 2020. Awalnya tersedia untuk platform PS4, TLOU Part 2 kemudian menerima remaster di tahun 2024 dan kini resmi hadir di platform PC via Steam, dengan kepopulerannya yang turut berlanjut ke adaptasi serial film pada tahun 2023. Artikel ini akan menyajikan detail lengkap cerita The Last of Us Part 2 dari awal hingga akhir.
Latar Belakang dan Retaknya Hubungan Joel-Ellie
Empat tahun setelah kejadian di Part 1, tepatnya pada tahun 2034 di Jackson, alur kisah The Last of Us Part 2 dimulai dengan Joel Miller yang mengakui kepada sepupunya, Tommy. Joel bercerita bahwa ia telah membunuh Marlene dan menghancurkan markas utama Fireflies di Salt Lake City. Tindakan ini dilakukan demi mencegah mereka mengorbankan Ellie untuk menciptakan vaksin wabah Cordyceps.
Tommy sempat terkejut mendengar pengakuan Joel, namun akhirnya memaafkan sepupunya tersebut mengingat Tommy juga adalah mantan anggota Fireflies. Pada malam harinya, Joel mengunjungi Ellie dan memberinya sebuah gitar. Momen ini menjadi simbol upaya Joel untuk memperkuat ikatan mereka, layaknya ayah dan anak, serta memulai kehidupan baru bersama.
Memasuki bulan Maret tahun 2038, Joel telah menjadi seorang pria paruh baya, sementara Ellie kini berusia 19 tahun dan hidup dengan tenang di Jackson. Namun, hubungan harmonis mereka mulai retak ketika Ellie akhirnya mengetahui rahasia besar Joel. Rahasia itu terkait aksinya di Rumah Sakit St. Mary’s, yang kala itu menewaskan Jerry Anderson.
Insiden Tragis Kematian Joel
Saat Joel dan Tommy sedang berpatroli, mereka berhasil menyelamatkan seorang wanita bernama Abby Anderson dari kejaran para Clickers. Untuk menghindari badai salju yang akan datang, ketiganya melarikan diri menuju Baldwin Lodge, tempat kelompok Abby tinggal. Mereka tiba di sana dengan menunggangi kuda.
Setelah masuk, Abby dan kelompoknya memperkenalkan diri. Mereka adalah mantan anggota Fireflies yang kini telah bergabung dengan kelompok milisi Washington Liberation Front (WLF). Kelompok WLF sendiri sedang berperang melawan kelompok agama yang dikenal sebagai Seraphites di Seattle, Washington.
Cerita The Last of Us Part 2 mengambil arah tragis ketika Abby mengenalkan dirinya sebagai putri Jerry Anderson. Ia memiliki niat balas dendam atas apa yang telah Joel lakukan terhadap Jerry dan Fireflies demi menyelamatkan Ellie. Singkat cerita, kelompok WLF akhirnya menyerang Joel dan Tommy. Tommy pingsan, sementara Joel disiksa dengan brutal oleh Abby. WARUNGSLOT88
Di tempat lain, Ellie bersama Dina dan Jesse meninggalkan Jackson untuk mencari Joel dan Tommy. Beberapa jam kemudian, Ellie tiba di pondok tersebut. Namun, Nick dan Nora menyergapnya, menghajarnya, dan secara paksa membuat Ellie menyaksikan insiden memilukan. Joel mati tak berdaya di tangan Abby, sebuah momen yang mengubah alur cerita game secara drastis.
Menyaksikan kematian Joel yang tak berdaya, Ellie bersumpah akan membunuh semua anggota WLF sebagai pembalasan atas perbuatan mereka. Jesse dan Dina datang menyelamatkan Ellie dan Tommy yang pingsan, kemudian membawa jasad Joel kembali ke Jackson untuk dikuburkan.
Perjalanan Balas Dendam Ellie di Seattle
Keesokan harinya, Tommy memutuskan untuk pergi ke Seattle demi memburu Abby. Ellie bersama Dina mengikutinya, bertekad untuk membalaskan dendamnya. Pada bulan April, keduanya tiba di kota itu dan terlibat dalam pertarungan sengit melawan anggota WLF, yang berujung pada tewasnya Jordan, salah satu teman terdekat Abby.
Dari sana, mereka juga menemukan fakta bahwa Tommy telah menyiksa dan membunuh Nick. Mengikuti jejak Tommy, Ellie dan Dina kemudian menemukan Leah yang terbunuh beberapa jam sebelumnya oleh kelompok Seraphites. Mereka menjarah jasad Leah demi mencari informasi mengenai Abby dan teman-temannya yang masih hidup.
Tak lama kemudian, Ellie dan Dina lolos dari gerombolan Clickers yang membuat Ellie semakin membara dengan keinginan balas dendamnya. Setelah tiba di Teater Pinnacle, Ellie akhirnya menceritakan bahwa ia kebal terhadap CBI. Di sisi lain, Dina mengungkapkan bahwa ia sedang hamil. Mereka memutuskan untuk beristirahat di teater semalam. Sepanjang malam itu, Ellie memetik gitar sambil mengenang Joel saat ulang tahunnya yang ke-15.
Besoknya, Dina mencoba memperbaiki radio FEDRA tua dan menggunakannya untuk melacak laporan WLF tentang adanya penyusup di Hillcrest. Mengira itu adalah Tommy, Ellie bersama Dina pergi ke sana untuk membantunya. Namun, ketika mereka tiba, sosok itu ternyata bukan Tommy, melainkan Jesse.
Keduanya pun bertarung kembali di teater. Ellie memerintahkan Jesse untuk melindungi Dina yang lemah sementara dia mengejar petunjuk bahwa Nora berada di Rumah Sakit Lakehill Seattle. Dalam perjalanan, Ellie bertemu dengan kelompok Seraphites dan bertarung melewati kompleks apartemen yang dipenuhi para penguntit.
Setibanya di rumah sakit, Ellie mengepung Nora di ruang bawah tanah dan menyiksanya demi mengungkap tempat persembunyian Abby di akuarium. Namun, insiden itu justru membuat Ellie trauma dan menyesali apa yang telah dilakukannya demi balas dendam terhadap kematian Joel. Peristiwa ini sangat memengaruhi cerita The Last of Us Part 2 secara emosional.
Hari berikutnya, Jesse meyakinkan Ellie bahwa mereka harus membawa Tommy ke teater dan meninggalkan Seattle. Alasan Jesse adalah ia tidak ingin mengambil risiko terhadap nyawa Dina yang sedang sakit. Ellie setuju, namun saat mencari Tommy, Ellie berpisah dengan Jesse untuk melanjutkan perjalanannya mengejar Abby.
Ellie tiba di akuarium dan menemukan dua teman Abby, Owen dan Mel. Ia mencoba bertanya, namun Ellie diserang yang berujung pada pertarungan. Ellie membunuh keduanya dan kembali membangkitkan traumanya. Saat itu pula Tommy datang bersama Jesse, meyakinkan Ellie untuk pergi bersama mereka, dan tanpa disadari peta miliknya tertinggal di sana.
Sudut Pandang Abby: Awal Mula Dendam
Malam harinya, Ellie, Jesse, dan Tommy berencana mencari rute keluar dari kota. Namun, tiba-tiba Abby menyerang mereka di gedung teater setelah berhasil melacak mereka. Baku tembak pun terjadi, menyebabkan Jesse tewas dan Tommy disandera. Ini adalah titik balik penting dalam alur kisah The Last of Us Part 2.
Ellie memohon pada Abby untuk membiarkan Tommy hidup sebagai ganti nyawanya. Abby, yang marah karena Ellie dan Tommy telah membunuh teman-temannya, mengacungkan senjatanya tepat ke arah Ellie. Kisah TLOU Part 2 kemudian berubah sudut pandang ke Abby, tiga hari sebelum peristiwa konfrontasi dengan Ellie.
Pada hari pertama, Abby bertarung di garda depan bersama Manny Alvarez dan Mel. Mel terlihat khawatir terhadap perlakuan Abby di Jackson. Pada hari itu juga, Manny berkunjung ke tempat pemimpin WLF, Isaac Dixon di Forward Operating Base (FOB). Manny mengungkapkan bahwa Isaac ingin Abby dan dirinya memimpin WLF dalam serangan di pulau Seraphites.
Abby menolak setelah mendengar dari Nora bahwa Owen dikucilkan dari WLF karena menolak membunuh salah satu anggota Seraphite tua. Isaac masih bertekad agar hal itu terjadi, membuat Abby akhirnya kabur dari markas demi menemukan Owen.
Perjuangan Abby Bersama Lev dan Yara
Dalam perjalanan, Abby ternyata ditangkap oleh anggota Seraphites saat mereka berpatroli. Ia berhasil kabur dengan bantuan Lev dan Yara, dua remaja yang dianggap sesat karena menolak mengikuti tradisi Seraphites. Lengan Yara patah saat mereka kabur, dan Abby meninggalkan mereka di gedung kantor terbengkalai. Abby berhasil datang ke tempat persembunyiannya di akuarium. Ia pun menemukan Owen di sana berbicara tentang keinginan menemukan keberadaan Fireflies yang desas-desusnya ada di Santa Barbara.
Pagi harinya, Abby diganggu mimpi buruk yang membawanya kembali saat menyelamatkan Lev dan Yara ketika dikejar Seraphites. Singkat cerita, Abby berusaha keluar dan berhasil membawa mereka kembali ke akuarium saat Alice dan Mel tiba sambil mencari Owen. Abby meminta Mel memeriksa lengan Yara yang patah, dengan kesimpulan bahwa lengannya harus diamputasi. Ini membuat Abby bertekad bersama Lev pergi ke kota untuk mencari obat di Rumah Sakit Lakehill Seattle.
Meski sempat dihalangi kumpulan Clickers saat melalui hotel, mereka akhirnya berhasil tiba di rumah sakit. Abby menggunakan jabatan WLF-nya demi mendapatkan akses, tapi segera ditangkap karena perintah Isaac untuk menangkap dirinya. Singkat cerita, Nora datang dan membantu Abby kabur dan membawanya ke ruang bawah tanah untuk mengambil kebutuhan yang ia butuhkan.
Sialnya, Abby tak sengaja bertemu Rat King, monster mengerikan, membuatnya harus membunuhnya. Setelah terbunuh, Abby mengumpulkan obat dan alat medis yang ia butuhkan dan meninggalkan rumah sakit bersama Lev. Malam itu juga, Mel mulai mengoperasi Yara, mengamputasi lengannya, dan berhasil menyelamatkan nyawanya. Peristiwa ini menunjukkan sisi lain dalam alur kisah The Last of Us Part 2.
Konfrontasi di Teater Pinnacle
Keesokan harinya, Lev kabur dari akuarium untuk bertemu kembali dengan Ibunya di Seraphites. Yara yang tahu Ibu mereka akan membunuh Lev karena telah melanggar tradisi kelompok, meyakinkan Abby untuk pergi ke pulau kelompok itu demi menyelamatkan Lev. Saat dalam perjalanan, Abby bertemu kembali dengan Manny di marina dan membantunya berurusan dengan penembak jitu yang menewaskan timnya.
Manny berhasil menyudutkan salah satunya di sebuah restoran, hanya untuk disergap Tommy yang merupakan penembak jitu tersebut, hingga menewaskan Manny karena ditembak mati oleh Tommy. Selesai dengan Manny, Tommy beraksi ingin membunuh Abby, namun Yara menyelamatkannya. Berasumsi Tommy tenggelam di dermaga, Abby dan Yara bergerak menuju ke pulau dermaga tersebut.
Mereka berhasil mencapai pulau itu sebelum WLF yang dipimpin Isaac memerintahkan kelompok untuk menginvasi keduanya. Bertarung dengan Seraphites, Abby dan Yara menemukan Lev di rumah saudaranya, hanya untuk melihat Lev membunuh Ibu mereka untuk membela diri. Ketiganya berencana untuk kabur, tapi mereka harus menghadapi WLF bersama Isaac.
Singkat cerita, Yara berhasil mengorbankan dirinya membunuh Isaac agar Abby dan Lev dapat melarikan diri. Keduanya pun mencuri seekor kuda dan melewati pertarungan antara faksi WLF dan Seraphites di Haven, mencuri perahu, dan kabur dari sana. Abby dan Lev kembali ke akuarium hanya untuk menemukan Alice, Mel, dan Owen telah mati terbunuh. Lev tak sengaja menemukan peta yang mengungkap lokasi si pelaku.
Keduanya pun bertekad pergi ke teater Pinnacle dan membasmi siapapun yang menghalangi mereka. Singkat cerita, Abby menemukan Tommy dan memukulinya habis-habisan. Pada titik inilah kedua sudut pandang bertemu, di mana Abby mengacungkan senjata ke Ellie, tapi Tommy langsung menghadangnya. Hal ini membuat Abby dan Lev menghajar Tommy. Sebuah puncak dalam cerita The Last of Us Part 2.
Pasca-Seattle dan Obsesi Ellie
Kesempatan itu digunakan Ellie untuk kabur. Sialnya ia kembali bertemu dengan Abby, dan pertarungan keduanya tak terelakkan. Pertarungan itu berakhir dengan Abby berhasil mengalahkan Ellie dan Dina. Abby akan membunuh Dina, namun Lev melarangnya. Abby meninggalkan Ellie hidup-hidup, memperingatkannya agar mereka tak bertemu lagi.
Satu tahun kemudian, Ellie dan Dina tinggal di sebuah peternakan di Jackson bersama putra Dina dan Jesse bernama JJ. Meski begitu, Ellie masih terganggu oleh trauma kematian Joel dan peristiwa di Seattle. Setelah Tommy memberitahunya bahwa Abby dan Lev pindah ke Santa Barbara, Ellie bertekad meninggalkan Dina dan JJ demi mengejar Abby kembali.
Sementara itu, di Santa Barbara, Abby dan Lev sedang dalam perjalanan mencari keberadaan Fireflies. Dalam perjalanan, mereka menemukan stasiun radio dan mengetahui bahwa kelompok tersebut telah pindah ke pulau Catalina. Namun, saat mereka menuju ke sana, kelompok perbudakan manusia bernama Rattlers menangkap dan menyiksa mereka selama berminggu-minggu, dan selalu gagal melarikan diri.
Pertarungan Terakhir dan Ending The Last of Us Part 2
Singkat cerita, Ellie telah tiba di Santa Barbara dan menemukan markas Rattlers. Ia menerobos masuk dan membebaskan para tahanan demi mengetahui dari pemimpin mereka bahwa Abby dan Lev akan digantung mati. Ellie akhirnya menemukan mereka dan membebaskannya. Sebuah momen krusial dalam alur kisah The Last of Us Part 2.
Mengetahui kondisi mereka lemah karena penyiksaan selama berbulan-bulan, Ellie mengancam akan membunuh Lev jika Abby tidak melawan. Abby dipaksa bertarung, dan keduanya berakhir dengan pertarungan sengit. Ellie mencoba menenggelamkan Abby di bawah air, dan Abby menggigit jari Ellie hingga putus.
Ketika mencoba kembali, Ellie mendadak sadar bahwa membunuh Abby tidak akan mengembalikan Joel padanya. Akhirnya, Ellie membiarkan Abby dan Lev kabur dengan perahu ke pulau Catalina, dan ia pun memilih kembali ke peternakan di Jackson. Di peternakan, Ellie mengetahui Dina dan JJ telah pergi.
Ia menemukan gitarnya, namun tak bisa memainkannya karena kedua jarinya sudah hilang. Dia teringat kembali hari sebelum kematian Joel di Jackson saat menegurnya karena membelanya akibat ucapan Seth di pesta. Ellie menyesal telah berkata kasar padanya saat itu sampai sekarang. Malam itu, Ellie dan Joel berbincang-bincang di balkon tempat tinggal Joel dan memutuskan untuk kembali memperbaiki hubungan mereka. Sebagai ending The Last of Us Part 2, Ellie pun menurunkan gitarnya dan pergi meninggalkan peternakan.
Nah, itulah keseluruhan alur kisah The Last of Us Part 2 dimulai dari awal hingga akhir game. Game ini sendiri sudah dapat kamu mainkan di PS4 dan PC via Steam.
About the Author
